The Black Widow

     Laba-laba janda hitam terkenal diidentifikasi oleh tanda, berwarna berbentuk jam pasir pada perut mereka. Beberapa spesies jawaban nama, dan mereka ditemukan di daerah beriklim sedang di seluruh dunia.

      Gigitan laba-laba ini jauh ditakuti karena bisanya dilaporkan 15 kali lebih kuat dari ular itu. Pada manusia, gigitan memproduksi nyeri otot, mual, dan kelumpuhan diafragma yang dapat membuat sulit bernapas, namun bertentangan dengan kepercayaan populer, kebanyakan orang yang digigit tidak mengalami kematian yang serius kerusakan-apalagi. Tapi gigitan bisa berakibat fatal-biasanya untuk anak kecil, orang tua, atau orang sakit. Untungnya, kematian yang cukup langka, laba-laba yang tidak agresif dan menggigit hanya di pertahanan diri, seperti ketika seseorang sengaja duduk pada mereka.

      Hewan-hewan paling berisiko menggigit janda hitam adalah serangga dan laba-laba janda hitam laki-laki. Wanita kadang-kadang membunuh dan memakan rekan-rekan mereka setelah kawin dalam perilaku mengerikan yang memberi nama serangga tersebut. Janda hitam soliter sepanjang tahun kecuali selama ritual kawin kekerasan.

      Laba-laba memintal jaring besar di mana perempuan menangguhkan kepompong dengan ratusan telur. Laba-laba membubarkan segera setelah mereka meninggalkan telur mereka, tetapi web tetap. Laba-laba janda hitam juga menggunakan jaring-jaring mereka untuk menjerat mangsanya, yang terdiri dari lalat, nyamuk, belalang, kumbang, dan ulat. Janda hitam sisir kaki laba-laba, yang berarti mereka memiliki bulu pada kaki belakang mereka yang mereka gunakan untuk menutupi mangsa mereka dengan sutra setelah telah terperangkap.

      Untuk pakan, hitam janda tusuk mangsa serangga mereka dengan taring mereka dan mengelola enzim pencernaan ke mayat. Dengan menggunakan enzim, dan taring mereka kertakan, laba-laba mencairkan tubuh mangsa mereka dan menyedot cairan yang dihasilkan.

fun fact : laba-laba ini sering ditemukan di tempat-tempat yang bersih.Seperti di ruang tamu anda (scary fact)